Mobil yang AC-nya dingin pasti akan menghasilkan ruangan mobil yang dingin juga. Anda tidak akan kepanasan dan perjalanan Anda pun juga akan tetap nyaman. Tapi, jika mesin AC mendadak rusak atau tidak dingin, tentu Anda tidak akan merasakan nikmat dinginnya lagi. Sudah pasti Anda perlu ke bengkel dan menyiapkan biaya service AC mobil untuk berjaga-jaga.
Tidak sedikit orang yang masih salah memperkirakan biaya perbaikannya karena kurangnya informasi dari bengkel itu sendiri. Sebenarnya tidak jarang bengkel memberikan biaya perbaikan yang murah, tapi kualitasnya tidak bisa menjamin. Kalau mereka bengkel profesional, harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal begitu pula tidak terlalu murah.
Anda yang masih penasaran berapa biaya service AC mobil saat ini, Anda perlu membandingkan dulu dengan bengkel-bengkel lainnya. Tidak hanya fokus pada salah satu bengkel saja karena mereka menawarkan harga murah. Tapi juga harus dilihat dari faktor-faktor lainnya.
Biasanya pihak bengkel akan melakukan pengecekan dulu sebelum menentukan komponen mana yang menjadi penyebab kerusakan AC Anda. Mereka akan mengetes satu per satu komponennya dengan menggunakan alat khusus kalau memang diperlukan. Jika sudah dilakukan pengecekan, mereka akan memberikan rincian kerusakannya pada pemilik mobil agar mempersiapkan biaya perbaikan AC mobilnya.
Menurut pemilik bengkel resmi, sebenarnya biaya untuk perbaikan AC sendiri tidaklah terlalu menguras tabungan Anda. Hanya saja karena ada kenakalan pada tenaga kerja bengkelnya, bisa saja mereka tiba-tiba memberikan harga yang lebih mahal dibandingkan harga sebenarnya.
Sebagai gambarannya, mobil ford ecosport 2015 membutuhkan biaya perawatan AC mobil dengan kisaran 300.000. Biaya yang dikeluarkan tersebut sudah termasuk pembersihan semua komponen AC-nya mulai dari bagian depan hingga belakangnya.
Kalau Anda menambahkannya dengan pengisian freon, biasanya biaya service AC mobil akan semakin meningkat. Hampir semua bengkel mematok harga sekitar Rp 600 ribu untuk pengisian ulang freonnya. Namun, tidak semua bengkel juga mematok harga tersebut.
Sebenarnya harga Rp 600 ribu tersebut ada yang memberikan garansi agar pemilik mobil yang masih mengalami kendala pada freon AC-nya dapat kembali lagi ke bengkel tempat dia mengisinya. Jaminan tersebut memang membuat biayanya lebih mahal, tapi sebanding dengan jaminan yang akan Anda dapatkan.
Namun, sebelum Anda memutuskan melakukan perbaikan AC di bengkel, ada baiknya Anda juga memahami kondisi komponen AC Anda terlebih dahulu. Komponen AC yang perlu Anda ketahui yaitu evaporator, kompresor, valve, kondensor, filter, dan sebagainya.
Pastikan semua komponen masih dalam kinerja yang baik. Jika memang kondisi AC tidak dingin atau bermasalah, Anda dapat mengetesnya dulu di rumah. Kalau memang masih bisa diperbaiki sendiri, Anda tidak perlu lagi mengeluarkan biaya service AC mobil yang cukup mahal.
Berbeda jika kerusakannya sudah parah dan membutuhkan bantuan alat khusus dari bengkel AC. Pastinya Anda harus menyiapkan biaya perbaikan yang lebih agar bisa menjadi cadangan uang Anda untuk perbaikannya.
Komponen AC-nya yang sedikit berbeda dari pabrikan negara lain yang menjadikan biaya perbaikannya lebih mahal. Namun kembali lagi, harga yang dipatok tidak akan sembarangan sebelum ada pengecekan lanjutan.
Sebelum Anda membawa mobil Anda ke bengkel untuk memperbaiki AC-nya, ada baiknya Anda cek kerusakannya terlebih dahulu sendiri. Pastikan kerusakannya yang masih ringan Anda perbaiki sendiri dibandingkan ke bengkel harus mengeluarkan biaya service AC mobil yang tidak sedikit.